Kegiatan Pasar Jadi Prioritas dan Berlanjut untuk Digelar di Tahun 2023

 Ekonomi

 

Suasana pasar murah yang digelar Pemprov Gorontalo di lapangan Kelurahan Padebuolo, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo, pada akhir tahun 2022. (Foto : Dokumentasi Seksi PPI)

GORONTALO(Tilongkabilanews.id) –Kegiatan  pasar murah salah satu program yang menjadi perhatian Pemerintah Provinsi  dipastikan akan tetap dilaksanakan pada tahun 2023. Adapun kegiatan pasar murah itu sendiri, paling lambat mulai digelar sebelum Ramadan untuk membantu warga memenuhi kebutuhan pangan.

‘’Kegiatan pasar murah ini menjadi salah satu program prioritas Pemerintah Provinsi Gorontalo, karena telah memberikan kontribusi yang signifikan dalam pengendalian inflasi daerah. Strategi Pemprov Gorontalo dalam menjaga tingkat inflasi tersebut mendapat apresiasi dari Pemerintah Pusat,’’kata Penjabat Gubernur Gorontalo, Hamka Hendra Noer, usai memimpin rapat pelaksanaan program kegiatan tahun 2023 di aula rumah jabatan, Rabu (1/2/2023).

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, tingkat inflasi Provinsi Gorontalo pada tahun 2022 sebesar 5,15% Year on Year (YoY). Angka ini lebih rendah dibandingkan inflasi Nasional yang sebesar 5,51% Year YoY dan Provinsi Gorontalo menduduki urutan ke-8 inflasi terendah tahun 2022.

Pada periode November hingga Desember 2022, Pemprov Gorontalo menggelar 28 kali pasar murah dengan alokasi anggaran mencapai Rp7 miliar.

Pelaksanaan pasar murah disebar di seluruh kabupaten/kota. Pasar murah menjual delapan komoditi yang terdiri dari beras, gula pasir, minyak goreng, telur, ikan, cabai, serta bawang merah dan bawang putih, dengan harga bersubsidi.

“Melalui pasar murah ini pemerintah menjamin stabilitas harga dan ketersediaan stok bahan pangan yang dibutuhkan masyarakat. Sehingga itu secepatnya pasar murah ini akan kita laksanakan,” ucap Hamka. (Uci).

 

banner 468x60

Author: 

Related Posts

Comments are closed.