Pemprov Gorontalo Perlu Mengalokasikan Anggaran Khusus Untuk Mendukung Kegiatan PENAS Ke-XVII KTNA 2026

 

Laporan: Suspandi Moko

Sekretaris Penas KTNA Provinsi Gorontalo

GORONTALO (Tilongkabilanews.id)- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo, baiknya mendukung sepenuhnya penyelenggaraan Pekan Nasional (PENAS) Ke-XVII Kelompok Kontak Tani Nelayan Andalan {KTNA) Provinsi Gorontalo Juni 2026 mendatang.

Bentuk dukungan yang perlu dipersiapkan antara lain:
• Pendanaan melalui APBD Provinsi, Kota dan Kabupaten baiknya sudah perlu disiapkan
• Penyediaan fasilitas fisik, seperti:
o Arena utama, tenda, panggung, dan area pameran.
o Infrastruktur pendukung: jalan, listrik, air, sanitasi, dgan komunikasi.
• Dukungan transportasi lokal (bus antar lokasi, kendaraan logistik).
• Dukungan konsumsi dan akomodasi bagi peserta daerah dan panitia.

Dukungan Promosi dan Publikasi.
Pemda juga berperan dalam membangun branding PENAS KTNA 2026 sebagai ajang nasional sekaligus promosi Gorontalo.
Langkah-langkahnya:
• Membentuk Media Center PENAS KTNA 2026.
• Meluncurkan logo, maskot, dan tagline resmi acara.
• Mengoptimalkan media center
• Menyebarluaskan informasi melalui media sosial, radio, dan TV daerah.
• Mengintegrasikan promosi pariwisata dan produk unggulan daerah (agrowisata, kuliner,d UMKM, kerajinan lokal).

Dukungan Infrastruktur dan Tata Ruang
Pemda harus memastikan seluruh sarana dan prasarana siap sebelum acara berlangsung.
Termasuk:
• Peningkatan akses jalan menuju lokasi utama PENAS.
• Penataan lahan dan fasilitas umum di lokasi pameran dan perkemahan.
• Peningkatan jaringan listrik, air bersih, dan sanitasi.
• Penguatan jaringan internet dan komunikasi.
• Penataan transportasi publik dan parkir.

Dukungan Keamanan, Kesehatan, dan Ketertiban
Bersama TNI, Polri, dan Dinas Kesehatan, Pemda harus:
• Menjamin keamanan peserta dan tamu VVIP (Presiden, Menteri, delegasi daerah).
• Menyediakan posko kesehatan dan ambulans siaga.
• Menyusun protokol darurat (evakuasi, kebakaran, cuaca ekstrem).
• Melibatkan Satpol PP, BPBD, PMI, dan relawan lokal.

Dukungan Pemberdayaan Ekonomi Lokal
PENAS KTNA menjadi peluang ekonomi besar bagi masyarakat Gorontalo.
Pemda dapat:
• Menggerakkan UMKM lokal untuk ikut pameran dan bazar.
• Mendorong petani, nelayan, dan kelompok tani binaan ikut dalam gelar teknologi dan lomba.
• Menyiapkan paket wisata dan produk lokal bagi peserta.
• Melatih masyarakat lokal untuk menjadi guide, relawan, atau penyedia jasa akomodasi.

Dukungan Kemitraan dan Investasi
Pemda dapat menjadi penghubung antara dunia usaha dan KTNA, dengan:
• Mengundang BUMN, BUMD, dan sektor swasta untuk menjadi sponsor atau mitra kegiatan.
• Mendorong investasi sektor pertanian dan perikanan yang potensial di Gorontalo.
• Membuka forum bisnis agribisnis (Business Matching) selama PENAS berlangsung.

Dukungan Sosial dan Budaya
PENAS juga menjadi panggung budaya daerah.
Pemda dapat menyiapkan:
• Pertunjukan seni, tarian, dan musik daerah saat pembukaan dan penutupan.
• Pawai budaya dan parade kontingen dari seluruh Indonesia.
• Kampanye “Gorontalo Ramah Tamu, Ramah Lingkungan” untuk menjaga citra positif daerah.

Evaluasi dan Keberlanjutan
Setelah acara selesai, Pemda tetap memiliki peran dalam:
• Evaluasi pelaksanaan bersama KTNA dan Kementerian Pertanian.
• Penyusunan laporan kegiatan dan keuangan.
• Pemeliharaan fasilitas yang dibangun agar terus bermanfaat.
• Pemanfaatan momentum PENAS untuk memperkuat sektor pertanian dan pariwisata Gorontalo jangka panjang.

Inti Peran Pemda:
“Pemda bukan hanya penyelenggara teknis, tapi juga motor penggerak sinergi antara KTNA, pemerintah pusat, dan masyarakat agar PENAS KTNA 2026 menjadi kebanggaan Gorontalo dan Indonesia.”

Direktur/Editor “Azis Moonti

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *