Pemprov Gorontalo Fokus Lakukan Stabilisasi Harga Bahan Pokok

 Ekonomi

 

Pengawas Pedagang di Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Gorontalo, Rizaldi Lihawa

GORONTALO(Tilongkabilanews.id)-Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo saat ini sedang fokus dalam melaksanakan program stabilisasi harga berbagai komoditi, terutama produk pangan.

‘’Tujuan progam stabilisasi harga ini difokuskan dalam bidang perdagangan agar pemulihan ekonomi di Provinsi Gorontalo terjamin. Selain itu juga, stabilisasi harga perlu dilakukan, yaitu meningkatkan daya beli masyarakat terhadap kebutuhan barang pokok  yang dikenal kebutuhan barang harian,’’ujar  Pengawas Pedagang di  Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Gorontalo, Rizaldi Lihawa kepada Tilongkabilanews.id, Rabu(22/6/2022).

Terkait program stabilisasi harga ini, Dinas Koperasi, UMKM, Industri dan Perdagangan Provinsi Gorontalo aktif melakukan pemantuan secara update mengenai informasi  perkembangan harga yang ada dipasar pasar rakyat atau pasar tradisional setiap harinya dengan diatur harga batas tertingginya.

‘’Apabila di lapangan nanti ada harga yang sudah melebihi  batas di atas harga tertinggi, kami hanya bisa menghimbau pedagang untuk sedikit menurunkan harga jual,’’ucap Rizaldi.

Ketika ditanyakan mengenai pelaksanaan kegiatan pasar murah? Rizaldi menerangkan,DinasKoperasi, UMKM, Industrri dan Perdagangan menggelar program pasar murah dengan mengacu kepada anggaran yang tersedia dan dilaksanakan di semua daerah di Provinsi Gorontalo.

Rizaldi menambahkan, kegiatan pasar murah biasanya dilakukan menjelang perayaan hari besar keagamaan. Misalnya seperti menjelang Hari Raya Idul Fitri, Idul Adha maupun Natal dan Tahun Baru.

‘’Adapun untuk program pasar murah berkaitan Hari Raya Idul Adha tahun 2022, kami masih menunggu arahan dari pimpinan dan dilaksanakan di daerah mana. Namun  pada prinsipnya kami sudah siap untuk menggelar pasar murah,’’imbuhnya..

Pada kesempatan itu, Rizaldi menyampaikan informasi harga bahan pokok seperti cabe rawit dan bawang merah  memgalami kenaikan cukup tinggi.

‘’Walaupun harga cabe rawit dan bawang merah hargnya naik, tetapi stoknya masih tersedia cukup. Karena itu, kalau ada oknum yang bicara kedua komoditi langka di pasar, itu tidak benar,’’pungkas Rizaldi.(@)

 

banner 468x60

Author: 

Related Posts

Comments are closed.