LIMBOTO (Tilongkabilanews.id)- Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Provinsi Gorontalo sudah menjalankan beberapa kegiatan dalam meningkatkan perekonomian masyarakat setempat. Adapun program kegiatan peningkatan ekonomi masyarakat yang dilakukan KADIN Provinsi Gorontalo ini, yaitu dibidang pertanian, perikanan dan peternakan.
‘’Selain itu, kami dari KADIN sangat peduli terhadap lingkungan hidup, yaitu dengan memanfaatkan limbah batubara dari pembangkit listrik PLN untuk dijadikan batako,’’ujar Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Provinsi Gorontalo Vera Verial yang didampingi para wakil ketua umum bidang ketika melakukan pertemuan dengan Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo, di Rumah Dinas Bupati Gorontalo, Jumat (29/7/2022).
“Alhamdulilah program KADIN sudah mulai bergerak baik budi daya jagung, ayam petelur dan budidaya ikan dengan bioflok kerjasama dengan UMGO(Universitas Muhammadiyah Gorontalo. Selain itu, kami pun bersama BNN di Bonebolango melatih masyarakat dengan life skill yaitu produksi dan pemasaran batako.” terang Vera.
Upaya yang dilakukan KADIN Provinsi Gorontalo yang memberdayakan ekonomi masyarakat direspon positif oleh Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo. Terkait upaya yang dilakukan KADIN Provinsi Gorontalo tersebut, Bupati Nelson pun mengucapkan terimakasih dan menyambut baik kedatangan tim KADIN tersebut.
“Saya mendukung dan senang program KADIN yang implementasinya meningkatkan perekonimian masyarakat, khususnya dibidang pertanian melalui budidaya jagung,’’ucap Nelson.
Bupati Gorontalo dua priode itu menyarankan agar KADIN diharapkan melakukan kolaborasi dengan Dinas Pertanian Kabupaten Gorontalo dalam mengatasi persoalan yang dikeluhkan petani, yaitu yaitu bibit dan pupuk.” katanya.
Lebih lanjut Nelson memyebutkan, keberadaan pupuk memjadi solusi dalam ketersediaan pupuk yang aman dan mudah, dengan harapan dapat meningkatkan kuantitas dan kualitas hasil produksi pertanian di Kabupaten Gorontalo.
“Pengolahan pupuk organik ini sebagai upaya untuk mendukung petani dalam menyediakan pupuk organik secara mandiri,’’tuturnya.
Kata Nelson dalam pengolahan dan pemanfaatan pupuk organik ini, KADIN bisa menjalin kerjasama dengan masyarakat, sehingga tahun-tahun berikut nya semua petani sudah menggunakan pupuk organik.(Sulduk).