KABGOR (Tilongkabilanews.id)- Penjabat Gubernur Gorontalo, Ismail Pakaya menilai pelaksanaan Festival Pesona Danau Limboto (FPDL) tahun 2023 ini merupakan momentum kebangkitan pariwisata Gorontalo setelah terpuruk selama tiga tahun terakhir akibat pandemi COVID-19.
‘’Penyelenggaraan FPDL yang melibatkan para perajin lokal serta mengikutsertakan pelaku ekonomi kreatif dan UMKM, merupakan langkah yang tepat untuk mendorong tumbuhnya industri pariwisata dan perekonomian daerah,’’ujar Penjagub Ismail saat menutup kegiatn Festival Pesona Danau Limboto (FPDL) tahun 2023 yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Gorontalo di destinasi wisata Pentadio Resort, Rabu (21/6/2023).
Lanjut Penjagub Ismail, pihaknya berharap penyelenggaraan FPDL ini dapat membuka lapangan pekerjaan, memajukan para pelaku UMKM dan ekonomi kreatif, serta meningkatkan jumlah kunjungan, memperpanjang lama tinggal, dan meningkatkan perekonomian masyarakat Gorontalo.
FPDL yang berlangsung sejak 16 Juni 2023 diisi dengan berbagai kegiatan, di antaranya festival kuliner, pameran produk UMKM, perkemahan, pagelaran seni dan budaya, lomba dayung, serta lomba permainan khas daerah yaitu Alanggaya Bulia.
Pada kesempatan itu, Penjagub Ismail menyampaikan apresiasi untuk Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo dan jajarannya yang telah menyelenggarakan kegiatan FPDL 2023 dengan sukses. Pengelenggaran FPDL yang ke-13 kalinya ini telah melalui proses kurasi dan ditetapkan sebagai 100 Karisma Event Nusantara oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Berdasarkan laporan panitia, jumlah pengunjung selama penyelenggaraan FPDL tercatat kurang lebih 15.939 orang. Sedangkan total pendapatan dari seluruh pelaku UMKM yang mengikuti FPDL mencapai Rp753.920.000, dengan rata-rata perhari dengan rata-rata perhari sebesar Rp Rp125.653.000.(UCI).