Penjabat Gubernur Ismail Pakaya dan istri Fima Agustina bersama segenap Keluarga Indonesia Gorontalo (KKIG) yang ada di Kota Palu, Sulawesi Tengah, Jumat, (27/10/2023). Foto bersama tersebut pada pelaksanaan silahturahmi bersama. (Foto – Nova)
PALU(Tilongkabilanews.id) – Penjabat Gubernur Gorontalo Ismail Pakaya mengaku bangga bisa bertemu dan bersilaturahmi dengan masyarakat Gorontalo yang tergabung dalam Kerukunan Keluarga Indonesia Gorontalo (KKIG) dan HPMIG Kota Palu, Sulawesi Tengah.
“Satu kebangaan bagi saya karena banyak kali saya ke Palu tapi belum pernah ketemu dengan masyarakat KKIG dan HPMIG Kota Palu. Kalau tugas ke Palu pasti langsung kembali ke Jakarta. Tapi kesempatan hari ini menjadi penjabat gubernur kurang lebih lima bulan membawa saya bertemu adik adik juga ibu bapak sekalian,” kata Penjagub Ismail yang didampingi istri Fima Agustina menyempatkan diri bersilaturahmi dengan masyarakat Gorontalo yang tergabung dalam Kerukunan Keluarga Indonesia Gorontalo (KKIG) yang ada di Kota Palu, Sulawesi Tengah, Jumat, (27/10/2023).
Pada kesempatan itu Ismail mengajak KKIG dan HPMIG Kota Palu duduk dan makan bersama. Dalam kesempatan itu, ia juga membagi cerita sudah pernah menjadi masyarakat Gorontalo yang hijrah ke Palu dari masih mahasiswa di tahun 1986 sampai menjadi ASN.
Kata Penjagub Ismail, dirinya kuliah di Universitas Tadulako, Palu, Fakultas Pertanian. Jadi masuk 1986 keluar tahun 1992, lama dia selesaikan kuliahnya. Tapi menurut Ismail Pakya bukan itu intinya, intinya dia juga menjadi warga perantau di Palu. Bahkan dia sendiri mendapatkan jodoh, istrinya orang Palu. Kemudian terangkat ASN juga di sini. Jadi khusus untuk teman-teman HPMIG, menjadi warga perantauan itu akan mendapatkan banyak sekali pengalaman.
Pada kesempatan itu, Penjagub Ismail berjanji akan merenovasi asrama Gorontalo yang ada di Kota Palu.
Di akhir sambutannya, suami Fima Agustina ini mengajak HPMIG dan warga KKIG Palu, untuk sama sama menyiapkan diri menyambut Ibu Kota Nusantara atau IKN. IKN adalah kesempatan besar untuk memajukan ekonomi di daerah. Kesempatan ini bisa digunakan para mahasiswa untuk bagaimana turut berpartisipasi membangun Provinsi Gorontalo di masa depan.
“Kita di Gorontalo, Sulteng, Sulbar, Sulut dan sekitarnya kalau jadi IKN, bisa dikatakan diuntungkan karena menjadi daerah penyanggah ibu kota baru ini. Saya ajak semua warga Gorontalo baik yang di sini maupun yang di Gorontalo, adik adik mahasiswa juga ini adalah peluang besar kita dalam pengembangan ekonomi. Tolong juga untuk tetap menjaga silahturahmi,” paparnya.
Di tempat yang sama Wakil Ketua KKIG Sulteng Hartati Rahim, atas nama masyarakat perantauan menyampaikan terimakasihnya atas kehadiran Penjagub Ismail bersama istri dan rombongan di Kota Palu. Terlebih Ismail menjanjikan akan merenovasi asrama mahasiswa Gorontalo Palu.
Renovasi asrama mahasiswa Gorontalo ini, ucap Hartati sudah lama menjadi harapan dari KKIG sendiri. (Viona).
