KABGOR (Tilongkabilaews.id)- Panglima Daerah Militer (Pangdam) XIII/Merdeka Mayjen TNI Alfred Denny Tuejeh mengatakan, perkembangan penyebaran Covid 19 di Provinsi Goronalo dengan nol kasus yang terpapar virus tersebut selama beberapa pekan terakhir, menjadi bukti pemerintah daerah beserta unsur Forkopimda sudah bekerja maksimal.
“Saya baru saja mengikuti rapat penanganan covid-19 di Gorontalo. Sangat bagus, saya memberikan apresiasi. Saya bilang bagus sekali penanganannya. Gorontalo dalam beberapa hari terakhir nol kasus, sementara secara nasional justru mengalami peningkatan. Semua komponen yang ada di sini sudah bekerja keras,” puji jenderal bintang dua itu saat menghadiri pelaksanaan vaksinasi massal bertempat di halaman Makorem 133/Nani Wartanone, Rabu (12/1/2022).
Upaya penanganan covid-19 menurut Alfred lebih lanjut harus didukung dengan vaksinasi yang masif kepada semua elemen masyarakat. Alasannya, cakupan vaksinasi yang tinggi menjadi jaminan terbentuknya kekebalan kelompok, sehingga terhindar dari risiko penularan virus corona.
“Bapak ibu dan adik adik sekalian harus divaksin supaya kita memiliki kekebalan kelompok. Kalau semua sudah divaksin, kita berharap virus ini hilang dari permukaan bumi. Saya khawatir, orang yang enggak mau divaksin merasa sehat saja, padahal dia hidup diantara orang orang yang sudah divaksin,” imbuhnya.
Di tempat yang sama, Gubernur Gorontalo Rusli Habibie menilai rendahnya penularan covid-19 hingga nol kasus terjadi seiring dengan kesadaran warga yang semakin tinggi untuk divaksin.
‘’Kerja kolektif semua unsur juga dinilai menjadi kunci penting baik di tingkat provinsi hingga desa dan kelurahan,’ucap Rusli.
Rusli mengatakan, pada intinya adalah bekerja dengan kekompakan dan sinergitas. Karena itu, Pemerintah Provinsi Gorontalo, termasuk bupati/walikota sangat kompak,bekerja bareng-bareng dengan forkopimda untuk penanganan covid-19.
Kunjungan Pangdam XIII/Merdeka Mayjen Alfred ke Gorontalo menjadi yang pertama setelah dilantik akhir Desember kemarin. Ia sempat menghadiri silaturahim dan rapat Forkopimda bersama para bupati dan wali kota secara daring.(viona).