GORONTALO(Tilongkabilanews.id)- Penjabat Gubernur Hamka Hendra Noer mengatakan kehadiran Rumah Literasi Gorontalo ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di daerahnya.
Pernyataan itu disampaikan Penjagub Hamka ketika meninjau Rumah Literasi Gorontalo yang terletak di Kelurahan Huangobotu, Kecamatan Dungingi, Kota Gorontalo, Minggu (26/3/2023).
“Mungkin ini satu-satunya perpustakaan di Indonesia yang buka sampai pukul 01.00 bahkan hingga pagi hari,’’tutur Hamka.
Pendiri Rumah Literasi Gorontalo, ustaz Aan Candra Talib menjelaskan, Rumah Literasi Gorontalo ini, konsep bangunan dan semua fasilitas yang ada di perpustakaan tersebut terinspirasi dari hasil kunjungannya ke Amerika dan Eropa.
‘’Alhamdulillah kami diberi kesempatan oleh Allah SWT untuk melihat secara langsung perpustakaan yang ada di sana baik bentuk maupun tata kelolanya,” jelas ustaz Aan.
Ustaz Aan menerangkan lebih lanjut, Rumah Literasi Gorontalo mulai dibuka untuk umum pada November 2022. Perpustakaan ini memberikan dua opsi kepada masyarakat, yakni dengan menjadi member atau anggota, dan visitor atau pengunjung biasa.
‘’Bagi masyarakat umum yang akan menjadi member dikenakan biaya Rp150 ribu/bulan dan mahasiswa Rp100 ribu/bulan,’’tuturnya.
Sedangkan bagi pengunjung yang hanya ingin sekali mengakses, ucap Aan, cukup membayar Rp10 ribu. Aapun untuk siswa SD, SMP, SMA, guru, dan pensiunan guru, tambah Aan, mereka tidak dipungut biaya melainkan itu free akses atau gratis.
Aan menambahkan, jam operasional Rumah Literasi Gorontalo mulai pukul 10.00 sampai 24.00 Waktu Indonesia Tengah. Namun jika ada pengunjung atau mahasiswa yang mengerjakan tugas, dipersilahkan sampai tengah malam, bahkan hingga pagi hari.
‘’Saat ini rata-rata pengunjung Rumah Literasi Gorontalo mencapai 100 hingga 150 orang/hari,’’pungkas Aan.(Uci).