Dihadapan Mahasiswa Gorontalo di Manado, Penjagub Rudy Ungkap Sedikit Mahaiswa Kuliah di Jurusan Sains

   Daerah

 

Pj. Gubernur Gorontalo Rudy Salahuddin saat mengunjungi asrama Gorontalo yang terletak di Jl. Sudirman 2 No. 12, Kecamatan Wenang, sekaligus berdialog dengan mahasiswa, Kamis pagi (18/7/2024). Foto – Valen

MANADO(Tilongkabilanews.id)- Penjabat (Pj) Gubernur Gorontalo Rudy Salahuddin mengungkapkan sedikit sekali mahasiswa yang kuliahnya masuk jurusan seperti sains, engginering, matematika, dan art (seni) termasuk di daerah-daerah.

‘’ Karena banyak mahasiswa yang melanjutkan pendidikannya masih didominasi oleh pendidikan-pendidikan berlatarbelakang humaniora. Buktinya lebih banyak mahasiswa yang kuliah memilih jurusan seperti manajemen, akuntansi, hukum dan lainnya,’ujar Penjagub  Rudy ketika kunjungan kerja Penjabat (Pj) Gubernur Gorontalo Rudy Salahuddin di Kota Manado, Sulawesi Utara  dengan memanfaatkan untuk mengunjungi asrama mahasiswa Gorontalo, yang terletak di Jl. Sudirman 2 No. 12, Kecamatan Wenang, Rabu (17/7/2024).

Menurutnya,bukan berarti jurusan itu tidak bagus,namun di dunia yang semakin canggih ini, jurusan yang masih jarang justru yang semakin dibutuhkan.

“Nah ini yang mungkin harus kita ubah mindsetnya. Supaya kita bisa bersaing dengan negara negara seperti Cina, Jepang atau India yang memang rata-rata SDMnya itu berlatarbelakang rekayasa ilmu pasti, fisika, biologi dan lain sebagainya,” kata Rudy.

Dia menambahkan, para lulusan perguruan tinggi itu bukan hanya untuk bekerja di dalam negeri, tetapi kalau tidak ada lapangan pekerjaannya di Indonesia,dan bisa menguasai dunia dengan kemampuan ilmu pengetahuan yang jarang dimiliki orang-orang yang lain.

Rudy juga menyampaikan saat ini Pemprov Gorontalo sudah melakukan MoU (kerja sama) dengan pemerintah Ehime salah satu provinsi di Jepang. Kerja sama ini bisa dimanfaatkan oleh para mahasiswa yang mempunyai kemampuan lebih untuk bisa bekerja di Jepang. Tentu dengan dukungan dari pemerintah, MoU terkait mengirimkan tenaga kerja ke Jepang sedang diupayakan.

“Ini yang mungkin ke depan bisa teman-teman atau adik-adik mahasiswa bisa lebih memikirkan dan lebih kiritisi lagi terkait jurusan-jurusan yang dipilih. Supaya adik-adik juga tidak hanya bisa bekerja di Manado, di Gorontalo atau Jakarta, tapi bisa bekerja di luar negeri. Nanti ketika sudah berhasil baru kembali lagi ke sini untuk membangun daerah kita masing-masing,” paparnya.

Selain bertemu mahasiswa yang tergabung dalam HPMIG, Rudy juga bertemu dengan perwakilan masyarakat yang tergabung dalam Kerukunan Keluarga Indonesia Gorontalo (KKIG) yang ada di Manado. (Azis)

 

banner 468x60

Author: 

Related Posts