Kepala Dinas Kominfotik Masran Rauf didampingi Kepala Biro Hukum Ridwan Hemeto dan perwakilan Bappeda Provinsi Gorontalo, saat menjadi pembicara pada Focus Group Discussion (FGD), Kamis (20/1/2022), yang berlangsung di RM Ratu II Tanjung Keramat, Kota Gorontalo. FGD ini guna membahas pengembangan program desa digital. (Foto – Nova).
GORONTALO (Tilongkabilanews.id)- Pemerintah Provinsi Gorontalo melalui Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfotik) tengah mengembangkan desa digital.
‘’Tujuan pengembangan adanya desa digital itu sendiri diharapkan dapat memperlancar serta membangun komunikasi dan informasi antar desa sekaligus mengangkat semua potensi yang ada di Gorontalo,’ujar Kepala Dinas Kominfotik Masran Rauf dalam kegiatan Focus Group Discussion (FGD), Kamis (20/1/2022), yang berlangsung di RM Ratu II Tanjung Keramat, Kota Gorontalo. FGD itu digelar sehubungan akan dilaunching desa digital di Provinsi Gorontalo.
Lanjut Masran pengembangan desa digital ini diharapkan juga untuk pengembangan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Desa Digital ini sebutannya adalah Gorontalo Digital, karena didalamnya tidak hanya ada desa, tapi juga kelurahan digital.
‘’Kita sudah turun ke desa/kelurahan untuk menilai apakah layak dikembangkan jadi Gorontalo digital. Banyak hal yang kita nilai di sana, dan nanti yang terpilih akan dilaunching nanti pada April 2022,” ucap Masran
Saat ini, lanjut Masran, pihaknya akan mulai menyusun masterplan beserta milestone go-digital, yang nanti akan ditampilkan pada launching desa digital.
Kegiatan launching desa digital ini, kata Masran dipastikan akan menghadirkan seluruh pemangku kepentingan di daerah.
Sementara itu Bapppeda Gorontalo yang selama ini dijadikan mitra oleh Diskominfotik mengaku mendukung penuh program desa digital.
Kepala Bidang Infrastruktur Bapppeda Provinsi Gorontalom Sulastri Husain menyampaikan Gorontalo Digital merupakan salah satu program yang sangat membantu untuk desa atau kelurahan, agar supaya lebih bisa mempromosikan potensi yang ada di desa.
“Untuk lokasi desa memang kami sarankan karena ini baru ada beberapa desa yang ditinjau, untuk memilih desa -desa dalam lokasi kawasan strategis provinsi. Karena otomatis desa itu ada indikator-indikatornya dan dengan membangun desa tersebut, desa di sekitarnya juga akan ikut bergerak. Intinya kami dukung semua,” tutur Sulastri.(zis)
Related Posts
Peduli terhadap Sesama, KPUKabgor Beri Santunan dan Gelar Doa Bersama Anak Yatim
Bupati Nelson Berpesan DPW Kabgor harus Terus Dorong Pembangunan di Daerah
Pemkab Gorontalo telah Selesaikan Pembayaran Iursan BPJS Kesehaan bagi Perangkat Desa
Nelson Bangga Terkait Kreativitas Digelarnya Festival Kuliner Titi’aya pada Peringatan HUT Kecamatan Tilango ke17