DAS Provinsi Gorontalo bekerjasama dengan BPDAS Lakukan Pendampingan Kebun Bibit Rakya

 Daerah

 

Pendampingan Kebun Bibit Rakyat (KBR) oleh Forum Daerah Aliran Sungai Provinsi Gorontalo yang dikelola Kelompok Melati di Desa Bakti, Kecamatan Pulubala, Jumat (27/10/2023). (Foto : Mila)

KABGOR(Tilongkabilaews.id)- Forum Daerah Aliran Sungai  (DAS) Provinsi Gorontalo bekerjsama dengan BPDAS melakukan pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan pendampingan  Kebun Bibit Rakyat (KBR)

Kegiatan pendampingan itu sendiri dilakukan Kebun Bibit Rakyat (KBR) di  yang dikelola Kelompok Melati di Desa Bakti, Kecamatan Pulubala, Kabupaten Gorontalo Jumat (27/10/2023). Adapun  jenis bibit tanaman yang dikelola ini yakni jambu mente, rambutan, jeruk, dan pala.

Anggota Forum DAS  Provinsi Gorontalo,Lukman Mustaqi menjelaskan pendampingan masyarakat pada kegiatan pembibitan kebun rakyat ini didanai BPDAS. Karena itu, pihaknya i sangat berharap bibit tanaman yang dikelola ini bisa bermanfaat khususnya bagi masyarakat di Desa Bakti,.

Dikatakan Lukman, ada 15 unit KBR yang tersebar di Provinsi Gorontalo yakni lima unit di Kabupaten Pohuwato, satu unit di Gorontalo Utara, serta masing-masing tiga unit di Kabupaten Gorontalo, Boalemo, dan Bone Bolango. Jumlah bibit yang dibagikan pun sama yakni 30.000 batang.

Forum DAS Gorontalo dalam perannya memberikan pendampingan dengan meninjau langsung lokasi KBR dengan luas 25 hektar itu. Mulai dari kendala, kebutuhan, dan proses pengelolaan bibit dikonsultasikan bersama kelompok pengelola.

“Tiap unit jumlahnya sama yakni ada 30.000 batang dan targetnya mereka akan membuat bibitnya 35.000 untuk persiapan penyulaman kalau nanti ada yang mati. Ini total anggarannya Rp.100 juta per unit,” ungkap Lukman.

Sementara itu, Ketua Kelompok Melati Sutrisno Ismail menungkapkan jenis bibit tanaman yang dipilih dan diajukan kepada BPDAS ini merupakan permintaan masyarakat di Desa Bakti sendiri. Bibit yang telah dikelola ini kemudian akan dibagikan kepada 19 anggota kelompok pengelola.

“Kita mengelola kebun ini dua kali dalam seminggu dengan cara ganti-gantian. Kebun bibit ini sudah kami kelola kurang lebih dua bulan sejak Agustus kemarin,” ungkap Sutrisno.(Viona).

 

banner 468x60

Author: 

Related Posts