Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo menjajaki kerjasama dengan pihak Bank Syariah Indonesia (BSI) di kantor pusatnya di Jakarta, Selasa (24/5/2022). Penjajakan kerjasama itu dilakukan orang nomor satu di Kabupaten Gorontalo itu dalam rangka meningkatkan pelayanan KUR dan investasi syariah untuk masyarakat kabupaten tersebut. (Foto : Kominfo Kabgor)
JAKARTA(Tilongkabilanews.id)– Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo berharap pihak Bank Syariah Indoensia (BSI) agar membuka kantor cabang bank tersebut di wilayah ibu Kota Kabupaten Gorontalo tepatnya di Kecamatan Limboto.
Permintaan dibukanya kantor cabang BSI itu disampaikan Nelson guna dalam rangka meningkatkan layanan Kredit Usaha (KUR) dan investasi dari bank syariah tersebut kepada masyarakat di Kabupaten Gorontalo.
‘’Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo sangat berharap kantor pusat Bank Syariah Indonesia (BSI) untuk membuka kantor cabangnya di Kabupaten Gorontalo, tepatnya di Kecamatan Limboto,’’kata Nelson ketika menjajaki kerjasama dengan pihak BSI di kantor pusatnya di Jakarta, Selasa (24/5/2022).
Permohonan untuk membuka cabang tersebut disampaikan Nelson langsung kepada Wakil Direktur Utama I, Bank Syariah Indonesia, Ngatari. Kata Nelson, jika BSI membuka cabangnya di Limboto, akses layanan BSI pun akan menyebar ke masyarakat lain yang ada di Kabupaten Gorontalo Utara, Kabupaten Boalemo dan Pohuwato.
Bupati Nelson Pomalingo Bersama Wakil Direktur Utama BSI Pusat dan Jajarannya Foto: Kominfo
Karena Kabupaten Gorontalo adalah kabupaten induk dan memiliki jumalh penduduknya terbesar di Provinsi Gorontalo. Adapun di Kota Gorontalo sendiri, tambah Nelson sudah ada kantor cabang BSI. Kantpr cabang tersebut melayani masyarakat yang ada di Kota Gorontalo dan Kabupaten Bone Bolango.
Menurut Nelon, pembukaan kantor cabang BSI di Gorontalo yang dikenal sebagai Daerah Serambi Madinah, berarti dapat memberikan layanan kredit dan investasi bagi masyarakatnya yang mayoritas sekitar 98 persen adalah muslim
Apabila pembukaan kantor cabang di Kabupaten Gorontalo terealiasi, ucap Nelson, dia yakin aura sistem perbankan syariah akan semakin terlihat. Apalagi di Kabupaten Gorontalo sendiri sudah adan koperasi , UMKM yang menerapkan sistem syariah. Selain itu juga, tambah Nelson, dia pun berkeinginan mendorong terwujudknya BPR (Bank Perkreditan Rakyat) syariah. (Sulduk).
Related Posts
Pemprov Gorontalo Raih Opini WTP dari BPK 13 Kali Berturut – turut
Potensi Datangkan Devisa, Mendag Busan Dukung Pameran IFEX 2026 yang Diselenggarakan HIMKI Bersama Dyandra
Bisnis Furnitur dan Kerajinan Basuki Lacasa Art Gallery Dimulai dari Pameran Tanaman Hias Bonsa
Dipuncak Acara Harkonas 2025 Mendag Busan Katakan Konsumen Kritis dan Berdaya Sangat Penting