Kemendag Bersiap Gelar Trade Expo Indonesia Secara Hibrida

 Ekonomi

 

Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan

JAKARTA(Tilongkabilanews.id)–Seiring mulai menggeliatnya ekonomi global menjadi peluang besar ekspor Indonesia Kementerian Perdagangan (Kemendag) bersiap menggelar pameran dagang internasional terbesar di Indonesia ‘Trade Expo Indonesia’ ke-37.

‘’Trade Expo Indonesia ke 37 itu rencananya akan digelar pada 19—23 Oktober 2022 secara hibrida di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Tangerang,’’ujar Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan, di Jakarta, Selasa (28/6/2022).

TEI kali ini mengusung tema “Strengthening the Global Trade for Stronger Recovery”. Ajang ini akan digelar secara hibrida (luring dan daring) setelah sebelumnya selama dua tahun berturut-turut digelar secara daring.

Zulhas menjelaskan, TEI yang digelar secara daring ini akan berlangsung lebih lama, yaitu pada 19 Oktober—19 Desember 2022.

“Trade Expo Indonesia yang diselenggarakan tahun ini merupakan kesempatan yang sangat baik bagi para pelaku usaha Indonesia untuk memperkenalkan dan memasarkan produknya ke pasar global. Terlebih, saat ini sudah banyak pelonggaran terkait pandemi Covid-19 dan kegiatan ekonomi di seluruh dunia mulai menggeliat. Kami berharap para pelaku usaha Indonesia dapat turut serta memulihkan kembali perdagangan global dan semakin banyak produk Indonesia yang kembali diekspor,” ungkap Mendag Zulhas. Mendag Zulhas menjelaskan, sebagai pameran dagang business to business (B2B) berskala internasional dan terbesar di Indonesia, TEI menawarkan kesempatan untuk memamerkan produk berupa barang dan/atau jasa, serta peluang investasi dan kerja sama antara pelaku usaha Indonesia dengan pelaku bisnis dari luar negeri.

Selain itu, lanjutnya, penyelenggaraan TEI secara hibrida yakni pameran luring dan daring dapat memberikan peluang yang lebih luas melalui pemanfaatan media digital.

 “Dengan memanfaatkan media digital, TEI 2022 yang juga digelar secara daring membuka peluang yang lebih luas untuk berinteraksi dengan buyer dari berbagai negara sepanjang hari selama periode pameran berlangsung, tanpa dibatasi jarak dan waktu,” jelas Mendag Zulhas. TEI 2022 secara luring akan menempati tujuh ruang pameran ICE BSD. TEI 2022 diharapkan dapat mengulang kesuksesan tahun lalu, terutama karena diadakan secara hibrida. Pada 2021, TEI yang digelar secara daring berhasil mendatangkan 834 peserta pameran, lebih dari 32 ribu pengunjung, dan mencatatkan transaksi 6 miliarDolar AS. Produk-produk yang akan dipamerkan pada TEI 2022 akan terbagi ke dalam 7 kelompok utama, yakni manufaktur, fesyen dan aksesori, perawatan kesehatan dan kecantikan, makanan dan minuman, peralatan medis, perabotan dan dekorasi rumah, serta layanan digital. (Lili).

 

banner 468x60

Author: 

Related Posts

Comments are closed.