Imam Faizin: Jika Ingin Tetap Eksis  di Bisnis Mebel, Kita Harus Berani Tampil Beda dalam Penggunaan Material dan Desainnya

   Ekonomi

 

Direktur sekaligus pemilik CV Putra Jambu, Imam Faizin. Dia sendiri dikenal sebagai pengusaha industri pembuatan mebel berbahan fosil kayu yang disebut dengan istilah ’Petrified Wood’ asal Yogyakarta.

YOGYAKARTA – Bisnisnya mau eksis dan produknya banyak diminati konsumen Pernyataan seperti itu jelas menjadi keinginan dan harapan bagi seorang pelaku usaha. Namun untuk mewujudkan keinginan dan harapan tersebut, tentunya tidak terlepas dari kerja keras, ulet dan selalu meningkatkan kreativitas dalam berinovasi.

Prinsip seperti itu ternyata  menjadi motivasi bagi seorang pelaku bisnis yang bergerak di bidang industri mebel yang berdomisili di daerah ’’Kota Pelajar’’  Daerah Istimewa Yogykarta.

Pelaku industri mebel yang dimaksud di atas, yaitu Imam Faizin dengan bendera perusahaannya CV Putra Jambu yang dikenal dengan produk mebelnya yang lain daripada yang lain. Kenapa  produk mebel yang dibuat CV Putra Jambu dikatakan lain dengan produk mebel yang dibuat pelaku industri mebel lain pada umumnya?

Karena Imam Faizin sendiri melalui CV Putra Jambunya mengingnkan produk yang dibuatnya itu harus berbeda dengan mebel yang dihasilkan industri mebel lainnya.

Untuk itu, pria yang punya hobi touring motor itu lebih memilih material atau bahan baku yang akan digunakan dalam pembuatan mebelnya tersebut, berupa bebatuan atau batu fosil. Bebatuan yang dimaksud di sini, yaitu berupa kayu yang sudah keras seperti batu atau fosil atau karang. Jenis batu fosil yang berasal dari kayu ini  dikenal di industri mebel dengan sebutan ‘’Petrified Wood’. 

‘’Secara harfiah kayu yang berubah menjadi batu) adalah sejenis fosil; merupakan fosil kayu dimana seluruh materi-materi organiknya telah tergantikan dengan mineral-mineral (yang pada umumnya adalah silikat, seperti kwarsa), tetapi struktur asli kayunya tetap dipertahankan,’’ ujar Direktur sekaligus pemilik CV Putra  Jambu, Imam Faizin ketika berbincang dengan warwatan Tilongkabilanews.id), Sabtu (20/7/2024).

Faizin memilih Petrified Wood sebagai material dalam pembuatan mebelnya itu bukan tanpa alasan.

‘’Adapun alasan saya dalam  membuat produk mebel itu harus berbeda dengan produk mebel yang dibuat oleh pengusaha mebel pada umumnya. Untuk itu, saya pun menjatuhkan pilihan pada Petrified Wood sebagai material dalam pembuatan mebel yang dibuat CV Putra Jambu. Sedangkan alasan lainnya, jika menggunakan kayu sebagai bahan baku, tentu tingkat persaingan di pasaran dalam merebut hati pembeli ketat sekali.,’ tutur pria yang menyukai warna hitam dan putih itu.

Material Petrified Wood itu sendiri menurut Faizin sebenarnya cukup banyak untuk  didadapatkan, tetapi tidak sebanyak material kayu.

Terkait banyaknya ketersedian material Petrified Wood yang mudah didapatkan itu ternyata bukan hanya dirinya saja yang memanfaatkan fosil kayu itu dalam pembuatan suatu produk, salah satunya mebel.

‘’Ini artinya persaingan di industri mebel dengan menggunakan material Petrified Wood tetap ada. Namun hal itu tidak membuat kami di CV Putra Jambu merasa gentar dalam menghadapi persaingan tersebut. Karena kami sendiri memiliki kekuatan yang tidak dimiliki perusahaan industri mebel lain dalam membuat mebelnya,’’ imbuh pria yang telah mencoba berbisnis rumah makan, laundry dan jenis usaha lainnya, sebelum terjun dibidang industri pembuatan mebel berbahan batu fosil.

Kekuatan yang dimiliki CV Putra Jambu dalam menghasilkan produk mebelnya terletak pada desain yang kuat, sehingga berbeda dengan produk serupa dengan material sama yang dibuat pelaku industri mebel lain.

‘’Dengan desain yang menarik yang kami sajikan dalam setiap produk mebel ini mendapat pengakuan dari para pembeli, sehingga mereka pun mengaku cukup puas bisa membeli produk mebel berbahan Petrified Wood yang dibuat CV Putra Jambu,’’ kata Faizin.

Kekuatan desain dalam menghasilkan produk mebel itu, kata Faizin tidak terlepas dari  kesukaan dirinya menekuni bidang desain.

Ini salah satu produk mebel berbahan baku ’Petrified Wood’ yang dibuat CV Putra Jambu. Produk mebel yang berbahan fosil kayu sudah diekspor ke berbagai negara di lima benua di dunia, yaitu Asia, Eropa, Amerika, Australia dan Afrika.

‘’Karena itu, sebelum membuat mebel, saya dibantu tim ahli desain lulusan dari perguruan tinggi terlebih dahulu mematangkan dalam pembuatan desainnya. Maksudnya desain yang harus diperhatikan itu, desain seperti apa yang sedang ngetren dan banyak disukai pembeli. Artinya kretivitas berinovasi dalam membuat desain itu harus terupade atau model terbaru yang belum dilirik oleh pesaing. Dengan kreativitas inovasi dalam desain terupdate itu, saya yakin mebel buatan CV Putra Jambi akan eksis di pasaran,’ ujarnya.

Faizin yang merintis bisnis di bidang industri mebel pada November 2009 itu menyebutkan, produk mebel yang dibuat CV Putra Jambu itu sudah merambah ke berbagai negara di dunia. Artinya produk mebel buatan CV Putra Jambu ini dibeli oleh para pembeli dari semua benua, yaitu Eropa, Amerika, Afrika, Asia dan Australia,

‘’Namun dari sekian pembeli dari luar negeri itu, mebel buatan kami banyak dibeli oleh konsumen dari Amerika Serikat, Belanda dan Uni Emirat Arab (Dubai),’’ sebut Faizin.

Di akhir perbicangannya dengan media, Faizin berpesan kepada pelaku industri mebel di tanah air, jika ingin tetap eksis melanjutkan bisnisnya tersebut.

‘’Pelaku usaha harus memiliki sikap mental yang tidak mudah menyerah, yaitu harus semangat dan mau kerja keras. Selain itu, harus kreatif dalam berinovasi dengan menghasilkan desain yang menarik dan memiliki ciri khas atau branding yang kuat,’’ katanya.

Menurut Faizin, walaupun seorang pelaku  usaha dibidang industri mebel itu memiliki modal kuat dan kapasitas produksi banyak serta tim marketing yang handal, tapi tidak didukung dengan desain yang menarik dan brand yang kuat, industri mebel seperti itu diyakini tidak akan eksis, bahkan akan ditinggalkan oleh konsumennya.

‘’Karena itu kuncinya untuk bisa sukses, sejauh mana kita mengeksplor kemampuan dan keberanian dalam meningkatkan kreativitas untuk beriovasi bidang desain. Itulah yang kami tempuh di CV Putra Jambu yang tidak pernah berhenti dalam meningkatkan kreativitas untuk berinovasi menghasilkan desain menarik dan terbaru dalam setiap pembuatan produk mebel. Langkah itu telah membuktikan, CV Putra Jambu tetap eksis dalam menekuni bisnis pembuatan mebel,’’ pungkas Faizin.  (Lili)

banner 468x60

Author: 

Related Posts