BEKASI (Tilongkabilanews.id)– Sinar Mas Agribusiness and Food menjamin seluruh proses produksi minyak goreng di perusahaan tersebut berjalan maksimal.
‘’Saat ini kegiatan operasional produksi minyak goreng curah berjalan lancar dengan kapasitas maksimal,’’ujar GM Marunda Refinery, Sinar Mas Agribusiness and Food, Agus Widjaja memberikan penjelasan kepada Menteri Perindustrian (Menperin) RI, Agus Gumiwang Kartasasmita ketika mengunjungi dan melihat langsung produksi minyak goreng di pabrik refinery Sinar Mas Agribusiness and Food di Marunda, Bekasi – Jawa Barat, Selasa (22/3/202).
Agus Wijaya melanjutkan, pada Sabtu (19/3/2022) pihak perusahaan telah mendistribusikan minyak goreng curah sebanyak 500 ton ke toko-toko dan pasar yang ada di Jawa Timur dan Jawa Barat.
Dia menambahkan, pihak perusahaan akan terus memproduksi dan berkoordinasi lebih lanjut dalam pendistribusian minyak goreng curah ini ke berbagai area lainnya.
Dalam kunjungannya, Menperin menyampaikan apresiasi kepada Sinar Mas Agribusiness and Food yang telah berpartisipasi dalam program MSG.
Menurut Menperin Agus, hingga saat ini sudah ada 47 perusahaan yang berkomitmen untuk berpartisipasi dalam program ini, diantaranya adalah PT SMART Tbk.
Menperin juga menyampaikan, lewat dukungan Sinar Mas menjual minyak goreng curah bagi masyarakat dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) Rp. 14.000, pemerintah ingin semakin banyak produsen minyak goreng turut berpartisipasi.
‘’Pemerintah menargetkan ketersedian minyak goreng curah sebesar 20.000 ton per harinya,’ucap Menperin Agus.
Sebelumnya pada Minggu (20/3) Sinar Mas Agribusiness and Food menggelar operasi pasar minyak goreng curah seharga Rp 14.000 untuk masyarakat yang disalurkan ke distributor dan toko, baik yang berada di Jawa Timur (melalui empat distributor di Kota Surabaya), Jawa Barat (Pasar Cipete Utara dan Tambun Bekasi). Penyaluran rencananya akan diperluas ke sejumlah wilayah seperti Sumatera Utara, Riau, Lampung, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan, dan Kalimantan Selatan.(Lili).
JAKARTA (Tilongkabilanews.id)– Sinar Mas Agribusiness and Food menjamin seluruh proses produksi minyak goreng di perusahaan tersebut berjalan maksimal.
‘’Saat ini kegiatan operasional produksi minyak goreng curah berjalan lancar dengan kapasitas maksimal,’’ujar GM Marunda Refinery, Sinar Mas Agribusiness and Food, Agus Widjaja memberikan penjelasan kepada Menteri Perindustrian (Menperin) RI, Agus Gumiwang Kartasasmita ketika mengunjungi dan melihat langsung produksi minyak goreng di pabrik refinery Sinar Mas Agribusiness and Food di Marunda, Bekasi – Jawa Barat, Selasa (22/3/202).
Agus Wijaya melanjutkan, pada Sabtu (19/3/2022) pihak perusahaan telah mendistribusikan minyak goreng curah sebanyak 500 ton ke toko-toko dan pasar yang ada di Jawa Timur dan Jawa Barat.
Dia menambahkan, pihak perusahaan akan terus memproduksi dan berkoordinasi lebih lanjut dalam pendistribusian minyak goreng curah ini ke berbagai area lainnya. Dalam kunjungannya, Menperin menyampaikan apresiasi kepada Sinar Mas Agribusiness and Food yang telah berpartisipasi dalam program MSG.
Menurut Menperin Agus, hingga saat ini sudah ada 47 perusahaan yang berkomitmen untuk berpartisipasi dalam program ini, diantaranya adalah PT SMART Tbk. Menperin juga menyampaikan, lewat dukungan Sinar Mas menjual minyak goreng curah bagi masyarakat dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) Rp. 14.000, pemerintah ingin semakin banyak produsen minyak goreng turut berpartisipasi.
‘’Pemerintah menargetkan ketersedian minyak goreng curah sebesar 20.000 ton per harinya,’ucap Menperin Agus..
Sebelumnya pada Minggu (20/3) Sinar Mas Agribusiness and Food menggelar operasi pasar minyak goreng curah seharga Rp 14.000 untuk masyarakat yang disalurkan ke distributor dan toko, baik yang berada di Jawa Timur (melalui empat distributor di Kota Surabaya), Jawa Barat (Pasar Cipete Utara dan Tambun Bekasi). Penyaluran rencananya akan diperluas ke sejumlah wilayah seperti Sumatera Utara, Riau, Lampung, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan, dan Kalimantan Selatan.(Lili).