Warga Desa Tuladenggi Kecamatan Telaga Biru Buat Bekas Botol Plastik Jadi Hidroponik Untuk Tanaman Sayuran

 Daerah

Kades Tuladenggi Johan Panigoro ((berdiri sebelah kiri) beri penjelasan tentang  botol plastik aqua yang di desain jadi Hidroponik untuk pengembangan tanaman sayuran. (Foto: Kadir) 

LIMBOTO (Tilongkabilanews.id)-Dalam rangka mendukung Program Pemerintah di Bidang Ketahanan Pangan, maka Pemerintah Desa Tuladenggi, Kecamatan Telaga Biru, Kabupaten Gorontalo  Provinsi Gorontalo bersama Tim Penggerak PKK setempat menggelar Sosialisasi Pemanfaatan Pekarangan untuk penanaman sayuran melalui cara Hidroponik, yakni dengan menggunakan bekas botol plastik.
yang di desain oleh Kelompok Dasawisma Nusa Indah, Dusun I, Desa Tuladenggi.

Kegiatan tersebut dilaksanakan di rumah kediaman salah seorang warga Desa Tuladenggi bernama Jusdi Harto Mahadjani yang biasa di sapa Ka Ato.

Kegiatan ini termasuk upaya sosialisasi dalam memperkenalkan desain baru untuk pembuatan plastik ditengah masyarakat Desa Tuladenggi dan sekitarnya yang di hadiri dan disaksikan langsung Kepala Desa Tuladenggi, Johan Panigoro.

Adapun Pemateri dalam pembuatan Hidroponik adalah pengurus Karang Taruna Desa Tuladenggi, Wahid Adam Mohamad, tokoh masyarakat Zulkifli Hadi, Ketua Dasawisma Nusa Indah, Desa Tuladenggi, Erika Abdullah dan seluruh Pengurus Dasawisma Nusa Indah, Desa Tuladenggi.

Kades Tuladenggi, Johan Panigoro dalam sambutanya, menyampaikan ucapan terimakasih kepada Tim Penggerak PKK serta seluruh pengurus Dasawisma Nusa Indah yang telah mengikuti sekaligus hadir melaksanakan kegiatan sosialisasi pemanfaatan pekarangan untuk penanaman sayur dengan sistem Hidroponik dengan menggunakan botol plastik Aqua

Selanjutnya Kades menjelaskan, tujuan pelaksanaan kegiatan sosialisasi Hudroponik adalah sebagai bentuk pemberdayaan kepada ibu-ibu pengurus Dasawisma binaan tim penggerak PKK Desa Tuladenggi.

Inilah bekas botol plastik aqua yang didesain jadi bahan Hidroponik untuk tanaman sayuran di pekarangan rumah warga. (Foto Ksdir) 

“Hidroponik ini mendapatkan respon serius dari para Dasawisma, dengan harapan kedepan agar semua kebutuhan pangan keluarga, baik tanaman sayuran bisa terpenuhi untuk di konsumsi sendiri bahkan selebihnya juga bisa dijual untuk menambah penghasilan keluarga.” Kata Johan.

Kades berharsp, berikutnya dengan adanya kegiatan pembuatan Hidroponik ini seyogyanya bisa meminimalisir adanya sampah plastik yang bertebaran disana sini, khususnya di Desa Tuladenggi.

“Program yang dilaksanakan pada Tahun ini memang masih dalam tahapan sosialisasi, sebagai percontohan, Insya Allah pada tahun kedepan kegiatan tersebut akan di follow up atau ditingkatkan lewat anggaran PKK guna terus mendorong pengurus Dasawisma lebih serius membudidayakan sayur dengan sistem Hidroponik ini.”demikian Kades Tuladenggi, Johan Panigoro.###


Laporan:
Abdul Kadir Mahmud/Sekretaris KTNA Kota Gorontalo.

Direktur:Azis Moonti

banner 468x60

Author: 

Related Posts