Wagub Gorontalo H. Idris Rahim (kanan) bersama keluarga mengikuti prosesi du’a moheupa zakati atau doa penyaluran zakat fitrah di rumah jabatan Wagub Gorontalo, Kamis (28/4/2022). (Foto : Haris).
GORONTALO(Tilongkabilanews.id)-Bagi masyarakat Gorontalo kegiatan malam pasang lampu atau dikenal Tumbilatohe merupakan sudah tradisi yang dilaksanakan setiap mamasuki 27 Ramadhan dan berlangsung selama tiga malam berturut-turut hingga akhir Ramadhan.
Tradisi Tumbilatohe itu sendiri dirayakan tidak hanya oleh warga masyarakat saja,melain pejabat atau kepala daerah di Gorontalo. Salah satu diantaranya Wakil Gubernur Gorontalo H. Idris Rahim pun turut merayakan Tumbilatohe bersama keluarga yang ditandai dengan menyalakan lampu botol di halaman rumah jabatan Wagub Gorontalo, Kamis (28/4/2022).
Dalam tradisi masyarakat Gorontalo, Tumbilatohe digelar selama tiga malam berturut-turut di akhir bulan Ramadan. Pada tahun 2014, tradisi ini ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.
“Tradisi ini merupakan adat dan budaya masyarakat Gorontalo yang memiliki filosofi adat bersendikan sara dan sara bersendikan kitabullah,” kata Wagub Idris Rahim.
Idris berharap, perayaan Tumbilatohe tahun ini bisa berlangsung semarak. Wagub juga mengingatkan masyarakat yang akan menyaksikan Tumbilatohe untuk menjaga keamanan dan ketertiban, serta tetap menerapkan protokol kesehatan dengan menggunakan masker.
“Selama dua tahun saat pandemi COVID-19, Tumbilatohe ini kurang semarak. Insya Allah tahun ini bisa semarak dan berlangsung aman, tertib, dan lancar,” imbuhnya.
Perayaan Tumbilatohe di rumah jabatan Wagub Gorontalo dilanjutkan dengan du’a moheupa zakati atau doa penyaluran zakat fitrah. Prosesi doa dipimpin oleh seorang imam dan diikuti oleh Wagub Idris Rahim bersama keluarga. (Azis).
