Gubernur Rusli Habibie saat menyapa masyarakat penerima Bantuan Langsung Pangan Pemerintah Provinsi Gorontalo (BLP3G) di Kecamatan Biau dan Kecamatan Tolinggula, Kabupaten Gorontalo Utara, Senin (4/4/2022). Foto – Isam.
GORUT (Tilongkabilanews.id)- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo pada tahun 2022 mengalokasikan Bantuan Langsung Pangan Pemerintah Provinsi Gorontalo (BLP3G) untuk 45.000 KPM (Keluarga Penerima Manfaat).Khusus di Kecamatan Biau ada 199 KPM dan Tolinggula sebanyak 310 KPM.
“Program ini sudah sejak 2012 hingga terakhir periode saya masih dilanjutkan. Senang dapat bantuan ini? Kalau bantuan ini ingin diteruskan insyaallah yang menggantikan saya dekat dengan saya, ” kata Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie, saat mendistribusikan BLP3G di Kecamatan Biau dan Kecamatan Tolinggula, Kabupaten Gorontalo Utara, Senin (4/4/2022).
Gubernur Rusli menyoroti banyaknya calon penerima bantuan yang belum tuntas vaksin dosis II. Di kecamatan Biau ada 139 orang yang belum divaksin dosis II dari total 199 penerima. Di Kecamatan Tolinggula lebih banyak lagi yakni 183 orang dari 310 KPM.
“Pak Sekda, Pak Camat, Pak Kapolres insyaallah kita agendakan vaksin di sini. Saya lihat masih rendah sekali. Nanti dapat hadiah beras dan minyak goreng dari Pak Gubernur yang mau divaksin dosis II, ” ucap Rusli saat menyapa warga Tolinggula.
Setiap paket BLP3G yang didistribusi berisi beras 10kg, gula 2kg dan telur 10 butir. Berbeda dari tahun sebelumnya, bantuan minyak goreng saat ini dikonversi menjadi beras mengingat BLP3G harus ditender dengan harga minyak goreng yang fluktuatif.
Pada kesempatan tersebut Gubernur Rusli juga menyerahkan bantuan bagi masjid dan musala setempat. Masjid Alhidayah Desa Tolinggula Pantai memperoleh Rp15 juta, Masjid Almuhajirin Desa Limbato Rp10 juta serta Musala Annur Desa Cempaka Putih Rp10 juta. (Azis).
