GORONTALO(Tilongkabilanews.id)- Penjabat Gubernur (Penjagub) Gorontalo, Ismail Pakaya mengingatkan tantangan pendidikan PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) semakin berat. Apalagi sekarang ini perkembangan teknnologi informasi berkembang cepat dan hal ini telah mendorong pertukaran informasi yang menyebabkan akulturasi budaya semakin cepat.
‘’Karena itu anak anak harus dibentengi karakter dan mentalnya dengan nilai dan budaya lokal. Kalau kita ingin ukur (suksesnya) Indonesia di tahun 2045 maka lihat anak hari ini usia enam tahun. Ditambah 22 tahun maka mereka berusia 28-29 tahun itu usia sangat produktif,” ujar Penjagub Ismail saat mengukuhkan Fima Agustina yang juga isteri Penjagub sebagai Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) menggantikan penjabat sebelumnya, Gamaria Purnawati Monoarfa yang demisioner 12 Mei 2023.
Dikukuhkannya Fima Agustina sebagai Bunda PAUD oleh Penjabat Gubernur Gorontalo, Ismail Pakaya yang bertempat di Aula Rumah Dinas Gubernur, Senin (29/5/2023).
Pengukuhan ditandai dengan pemasangan samir Bunda PAUD. Fima Agustina selanjutnya mengukuhkan kelompok kerja (Pokja) yang akan membantunya menjalankan program kerja selama setahun ke depan.
Pada kesempatan menyampaikan harapannya agar program kerja Bunda PAUD lebih bersifat jangka pendek dan bisa dirasakan langsung oleh guru dan anak-anak. Karena waktu setahun tidak bisa melaksanakan banyak hal, tapi bisa melaksanakan sesuatu yang berarti banyak.
“Terkadang kita merencanakan sesuatu itu terlalu ideal dan membutuhkan waktu yang lama. Tidak ada masalah, tetapi yang saya harapkan program jangka pendek yang bisa direalisasikan oleh Bunda PAUD dan Pokja yang sudah dikukuhkan,” kata Ismail.
Dia menambahkan, program kerja yang akan dikerjanya itu jangan terlalu tinggi indikator yang ingin dicapai tapi waktunya tidak cukup. Lebih baik indikatornya bagus tetapi bisa dicapai dalam jangka waktu satu tahun.
Sementara itu, Ketua Bunda PAUD Fima Agustina menyadari, tugasnya tidak akan berakhir pada acara seremonial. Ia berharap ada dukungan dari semua pihak agar program kerja bisa berjalan dengan baik.
“Saya berharap kita bisa meningkatkan kemampuan dan kerja sama untuk mewujudkan PAUD berkualitas dengan layanan holistik dan integratif. Mohon untuk kerja sama kita semua,” pinta Fima.
Pengukuhan Bunda PAUD dirangkaikan dengan penandatanganan nota kesepahaman bersama dengan Mitra PAUD yakni HIMPAUD, IGTKI dan IGRA.(UCI).