Penggunaan APBD 2024 Pemprov Gorontalo Terlambat, Penjagub Ismail Sampaikan Permohonan Maaf

   Daerah

 

Penjagub Gorontalo Ismail Pakaya memberikan arahan pada apel kerja perdana tahun 2024 di halaman Museum Purbakala, Selasa (2/1/2024). (Foto : Haris)

GORONTALO(Tilongkabilanews.id)- Penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2024 di Pemerintahan Provinsi (Pemprov) Gorontalo mengalami keterlambatan. Keterlambatan penggunaan APBD 2024 itu sendiri, dikarenakan evaluasi APBD 2024 dari Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) baru diterima Pemprov Gorontalo pada Jumat, 29 Desember 2023. Karena itu beberapa rekomendasi belum bisa ditindaklanjuti mengingat itu merupakan hari terakhir kerja di penghujung tahun.

Terkait keterlambatan penggunaan APBD 2024 tersebut, Penjabat Gubernur Gorontalo Ismail Pakaya merasa perlu menyampaikan permohonan maaf secara terbuka kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemprov setempat.

Permohonan maaf itu sendiri disampaikan Penjagub Ismail saat Apel Kerja Mengawali Tahun di halaman Museum Purbakala Gorontalo, Selasa (2/1/2024).

 “Baru hari ini akan dibicarakan dengan DPRD (menindaklanjuti rekomendasi Kemendagri) dan akan dimohonkan nomor registrasi ke Kemendagri untuk kemudian di-Perda-kan. Oleh karena itu saya mengucapkan permohonan maaf sebesar besarnya kepada semua aparatur, terutama kepada kepala sekolah dan tolong disampaikan kepada guru-guru bahwa gaji Januari 2024 belum dibayarkan hari ini,” kata Ismail.

Tertundanya Perda APBD 2024, tambah Ismail diharapkan bisa diselesaikan satu dua hari ke depan. Hal itu penting mengingatkan semua pembiayaan pemerintah termasuk gaji belum bisa diproses jika Perda dan regulasi turunannya belum rampung.

‘’Saya bersyukur ASN Pemprov Gorontalo baru menerima TPP Desember pada akhir bulan kemarin sehingga dampak pembayaran gaji tidak dirasakan signifikan,’’tutur Ismail.

Kata Ismail masih ada alasan lagi yang diberikan Kaban Keuangan kepada dirinya ASN menerima TPP di akhir bulan Desember. Jadi belum habis TPP itu kalau masih tanggal 2 Januari.

‘’ Saya bilang gaji itu hak, saya menuntut kerja bapak ibu sekalian sebagai kewajiban, oleh karena itu saya memohon maaf yang sebesar besarnya gaji tidak diterima di hari ini,” imbuhnya.

Pelaksanaan Apel Mengawali Tahun 2024 diikuti oleh semua pejabat dan ASN di lingkungan Pemprov Gorontalo. Guru SMA/SMK/SLB mengikuti dari sekolah masing-masing melalui sambungan Zoom Meeting. (Azis).

 

banner 468x60

Author: 

Related Posts