Konferensi pers akan penayangan film bioskop Uti deng Keke yang lokasi shootingnya di Kabupaten Gorontalo
LIMBOTO(Tilongkabilanews.id)–Gorontalo dan Minahasa Utara(Minut) berkolaborasi mengangkat kebudayaan kedua daerah dalam sebuah film layar lebar bertajuk ‘’Uti deng Keke’’. Film layar lebar yang mengisahkan kebudayaan itu siap untuk dirilis.
Sehubungan akan dirilisnya film tersebut, produsernya, Billy dan penulis naskah kondang Jimy S. Johansyah pun pada Senin (18/7/2022) menggelar jumpa pers dan doa syukuran, di Saung Telaga, Kabupaten Gorontalo.
Jimy S. Johansyah sebagai penulis naskah menerangkan sinopsis film tersebut menceritakan tentang kemiskinan bukan hambatan untuk meraih cita-cita dan perbedaan adalah wujud mulia untuk meraih persahabatan.
‘’Film Uti deng Keke’’ menceritakan kisah anak manusia, anak petani kemiskinan yang bersemangat berjuang untuk mewujudkan cita-citanya,’’ucap Jimy.
Film ini, lanjut Jimy bisa menjadi inspirasi untuk menjadi orang sukses, karena dengan kemiskinan buat membuat orang putus harapan meraih cita-cita.
Berangkat dengan kerajinan dan ketekunan belajar, kemiskinan bagi anak petani tersebu bukan rintangan untuk meraih cinta dan cita.
Di tempat yang sama produser Film Uti deng Keke,Billy mengemukakan,pembuatan film yang mengangka kebudayaan dua daerah Gorontalo dan Minahasa ini medapatkan apresiasi dari Pemerintah Kabupaten Gorontalo yang disampaikan Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo.
‘’Digagasnya pembuatan film yang mengangkat budaya Gorontalo dan Minahasa ini mendapat dukungan dari pemerintah sangat besar,’’ujar Billy.
Lanjut Billy, film ini dipastikan akan diperankan sejumlah actor ternama, diantaranya Gery Iskak, Cak Lontong, Mongol, Rensi Milano, Teguh Julianto, Addin Hidayat, Fanita Posumah dan Diva.
‘’Selain itu juga beberapa pemain lokal Gorontalo pun turut dihadirkan dalam film Uti deng Keke ini, yaitu seperti Ifa Isa dan hampir ada 30an orang lain,’pungkas Billy.(Sulduk).
