
Kegiatan pembinaan ASN dan Aparat Desa se- Kecamatan Telaga Biru, di Kantor Camat Telaga Biru, Jumat (16/9/2022).
LIMBOTO(Tilongkabilanews.id)- Gorontalo sebagai salah satu daerah adat di Indonesia, memiliki khasanah kekayaan budaya yang sarat dengan nilai-nilai kearifan lokal dalam membentuk karakter generasi penerus daerah tersebut yang unggul.
‘’Jika dimaknai lebih mendalam, nilai-nilai budaya lokal Gorontalo itu memiliki peran yang sangat kuat dalam membentuk karakter merdeka belajar dan hubungan organisasi yang harmonis,’’ujar Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten. Gorontalo, Fory Naway ketika didaulat menjadi pembicara pada pembinaan ASN dan Aparat Desa se- Kecamatan Telaga Biru, di Kantor Camat Telaga Biru, Jumat (16/9/2022).
Pada kesempatan itu, Fory menyajikan materibertajuk ; “Implementasi Nilai-Nilai Budaya Lokal dalam Membangun Karakter Merdeka Belajar dan Hubungan Organisasi yang Harmonis”. Fory menjelaskan, pengertian merdeka belajar itu adalah, belajar tidak harus di sekolah maupun di ruang kelas dan dibimbing oleh guru.
‘’Merdeka belajar dalah, belajar di ” Universitas Kehidupan”, dimana saja dan kapan saja,’’ucap Fory.
Fory mengemukakan lebih lanjut, dalam hidup ini, belajar adalah sebuah keniscayaan. Karena hidup butuh ilmu dan pengetahuan yang hanya diperoleh melalui semangat untuk terus belajar dan membuka wawasan yang seluas-luasnya
Demikian juga, dalam berorganisasi, menurut Fory Naway, tidak hanya butuh ilmu, tapi juga butuh harmonisasi dan sinergitas agar tujuan organisasi dapat tercapai.
Lebih lanjut dijelaskannya, dalam budaya lokal Gorontalo, terdapat berbagai nilai dan pesan-pesan moral yang dapat dijadikan spirit untuk terus belajar di satu sisi dan membina hubungan yang baik dan harmoni dengan orang lain, baik dengan atasan,.bawahan atau dengan sesama aparatur pemerintahan.

Ketua Tim Penggerak PKK Kab. Gorontalo, Fory Naway ketika didaulat menjadi pembicara pada pembinaan ASN dan Aparat Desa se- Kecamatan Telaga Biru, di Kantor Camat Telaga Biru, Jumat (16/9/2022).
Pada kesempatan itu, Fory menyajikan materi
bertajuk ; “Implementasi Nilai-Nilai Budaya Lokal dalam Membangun Karakter Merdeka Belajar dan Hubungan Organisasi yang Harmonis”.
‘’Oleh karena itu, ASN yang memiliki daya semangat belajar yang tinggi dan mampu menjaga hubungan harmoni dengan sesama rekan kerjanya akan tampil berbeda, terutama dalam aspek kualitas berbicara, bertutur kata, bersikap dan berbuat untuk menjadi yang terbaik,’’imbuh Fory Naway.
Saat ini dan ke depan ungkap Fory Naway, Gorontalo khususnya, membutuhkan kehadiran generasi yang mumpuni, yakni generasi yang memiliki kemauan untuk maju, pekerja keras, berkarakter, menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi serta berbudi pekerti yang luhur.
Manusia unggul dan berkarakter itu,kata Fory Naway salah satunya dapat dicapai melalui semangat untuk terus menggali dan menghayati nilai-nilai budaya lokal Gorontalo.
Di bagian lain, Guru Besar UNG ini mengapresiasi dan memuji Camat Telaga Biru beserta seluruh aparatur pemerintahan kecamatan yang telah bekerja keras menginisiasi dan melaksanakan kegiatan ini, sebagai wahana untuk berbagi ilmu, menjalin silaturahmi demi mewujudkan iklim pemerintahan yang harmoni.
‘’Saya berharap, kegiatan ini membawa manfaat, terutama dalam meningkatkan etos kerja dan memberikan pelayanan kepada masyarakat secara tulus dan penuh pengabdian,’’ujarnya. (Sulduk).