BOALEMO(Tilongkabilanews.id) – Kabupaten Boalemo memiliki potensi untuk diangkat menjadi Geopark Gorontalo. Bahkan Geosite di Boalemo bukan hanya sebagai situs geologi saja, tetapi ada cerita menarik, terutama beberapa aktivitas masyarakat yang sangat terkoneksi dengan tradisi leluhur yang turun menurun.
‘’Dari yang saya amati, Boalemo punya banyak potensi, banyak cerita sejarah yang menarik yang berasal dari site di sini dan penduduknya juga mengesankan buat saya,” ujar Sekretaris Jenderal UNESCO Global Geopark Network (GGN) Mr. Guy Martini ketika melakukan kunjungan ke Geosite Kabupaten Boalemo, Senin (10/7/2023).
Dari kunjungannya ke beberapa geosite yang ada di Boalemo, Guy Martini menemukan cerita unik dari masyarakat sekitar. Seperti pada kunjungan ke Geosite Granodiorit yang ada di desa Saripi, bebatuan itu dipercaya menjadi tempat penemuan tulang manusia yang digunakan untuk mengobati penyakit.
Selanjutnya di lokasi batu merah yang ada di Desa Lahumbo, Kecamatan Tilamuta. Tempat itu dibiasanya dijadikan tempat “Modayango” atau tarian memanggil arwah pada zaman dahulu kala.
‘’Cerita – cerita magis seperti ini, saya menilai layak untuk diangkat sebagai daya tarik wisatawan,’’tutur Guy Martini.
Menurut Guy Martini,berbicara mengenai geopark tidak hanya mengajarkan geologi tapi menggabungkan seluruh wilayah, tradisi, untuk mewujudkan pembangunan berkelanjutan. Jadi ini peluang terbaik.
Destinasi lain yang menarik perhatiannya yakni Geosite Batu Gabro Bolihutuo. Batu ini menarik karena bisa berubah warna saat musim hujan dan dipercaya bisa memberikan pertanda baik atau buruk sesuai warna yang muncul pada batu tersebut.
Dia menambahkanya, pihaknya merasa harus harus diskusi dengan tim lokal, untuk menemukan bagaimana cara mengimplementasikan menjadikan Boalemo layak diusulkan sebagai Geopark.(Azis Moonti)