Ketua Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo, AW. Thalib, memberikan sambutan dalam penutupan bimtek aplikasi SIDEKA-NG, Selasa (5/7/2022), di Boalemo. Bimtek ini diikuti 22 desa/kelurahan yang menjadi pilot project Gorontalo Digital. (Foto : Maya)
BOALEMO(Tilongkabilanews.id) – Aplikasi Sistem Informasi Desa Kawasan -New Generation (SIDEKA-NG) yang digagas Dinas Kominfotik Provinsi Gorontalo ini diharapkan bisa memenuhi harapan dalam pelayanan kepada masyarakat desa/kelurahan.
‘’Melalui aplikasi SIDEKA ini diharapkan semua kebutuhan-kebutuhan kita bisa dilayani hanya dalam satu genggaman di handphone kita,”ujar Ketua Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo, AW. Thalib saat menutup kegiatan bimbingan teknis aplikasi SIDEKA-NG, di Boalemo,Selasa (5/7/2022).
Ketua Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo menyatakan, setelah adanya aplikasi SIDEKA-NG yang diterapkan untuk desa, yang paling menentukan adalah brainwarenya.
“Ini yang paling menentukan adalah yang dikenal brainware, ini adalah SDM yang harus disiapkan di masing-masing desa ataupun kelurahan,” jelas AW. Thalib.
Ia memberikan penguatan kepada peserta yang telah mengikuti bimtek ini baik secara luring maupun daring. Ia menyarankan, bagi yang tidak mengikuti dan masih memiliki banyak pertanyaan, agar bisa bertanya kembali ke Kominfo Provinsi Gorontalo, dan Kominfo harus bisa menularkan ilmu ini agar dipahami secara luas.
“Ini agar bisa dipahami dengan baik karena butuh integritas, komitmen. Alasannya tanpa komitmen dan integritas akan menjadi sebuah program yang tidak ada ujungnya.Bahkan mungkin hanya bisa berjalan satu dua bulan, kemudian ini akan segera berakhir,” kata AW. Thalib.
Komisi I berharap program ini tidak berakhir seperti pajangan yang tidak ada manfaatnya, tanpa adanya perubahan data atau informasi seperti yang diharapkan masyarakat.
“Mudah-mudahan impian ini akan bisa kita bisa wujudkan pada waktu yang akan datang setelah 700 desa di Provinsi Gorontalo ini sudah siap dengan aplikasi SIDEKA-NG,” pungkas AW. Thalib.(Azis).
